Pola Hidup Sehat Dapat Cegah PCOS

Ilustrasi - Deretan buah dan sayuran segar. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/nz/aa. (ANTARA FOTO/puspaperwitasari)

 

 

Bacaan Lainnya

 

 

 

 

JAKARTA, 10 OKTOBER 2024 (ANTARA) – Spesialis Obstetri Ginekologi Konsultan Fertilitas RSCM dr. Mila Maidarti, SpOG menjelaskan dengan menjaga pola makan dan gaya hidup yang sehat menjadi kunci utama untuk mencegah Sindrom Polikistik Ovarium (PCOS), terutama bagi remaja yang berisiko.

 

Mengatur asupan karbohidrat dan menerapkan kebiasaan hidup sehat juga dianggap penting guna menurunkan risiko PCOS, khususnya bagi mereka yang mengalami obesitas dan resistensi insulin. “Salah satu cara mencegah PCOS adalah dengan mengatur asupan karbohidrat, karena energi memang didapatkan dari karbohidrat, tapi bukan berarti kita bisa konsumsi secara berlebihan. Jika tidak diimbangi dengan protein dan serat, seperti putih telur atau sayuran, maka risiko gula darah naik akan lebih tinggi, yang pada akhirnya memicu PCOS,” kata dosen di Universitas Indonesia tersebut saat mengunjungi ANTARA Heritage Center (AHC), Jakarta, Rabu. Dokter Mila menyarankan agar masyarakat mulai beralih dari nasi putih ke pilihan makanan yang memiliki indeks glikemik lebih rendah seperti beras merah, beras hitam, atau roti gandum. Ia menjelaskan bahwa nasi putih memiliki indeks glikemik yang tinggi, sedangkan beras hitam, nasi merah, atau roti gandum lebih aman dikonsumsi karena mengandung serat yang tinggi. Tidak hanya dari segi makanan, ia juga menekankan pentingnya olahraga dan menghindari gaya hidup sedentari atau tidak sehat, karena malas bergerak, seperti terlalu banyak duduk atau kurang bergerak, sangat berisiko.

Baca juga  Erick Nilai Pemain Pelapis Tunjukkan Kualitas saat Lawan Tanzania

 

Jadi, menurutnya penting sekali untuk aktif bergerak, meskipun hanya dengan jalan cepat selama 20-30 menit setiap hari, karena aktivitas ringan seperti jalan cepat atau lari pagi dinilai cukup efektif untuk menjaga kesehatan tubuh dan mencegah PCOS. Selain itu, dokter Mila juga memperingatkan bahaya begadang, terutama bagi remaja yang masih sering harus belajar hingga larut malam. “Begadang bisa mengganggu produksi hormon melatonin, yang bertugas mempercepat metabolisme. Jika sering begadang, metabolisme melambat dan berat badan pun mudah naik,” ungkapnya. Gaya hidup yang sehat, seperti tidur teratur antara pukul sepuluh malam, serta menjaga pola makan dan aktivitas fisik, menurut dokter Mila, bisa membantu mencegah PCOS sejak usia muda.

Baca juga  BI KPw Sulut Kembali Bantu Warga Gunung Ruang dan Tagulandang Senilai Rp300 Juta

Oleh Putri Hanifa

Editor : Zita Meirina

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *