MANADO – Setiap ada kejadian bencana alam di Indonesia, pria yang disapa dengan sebutan Pak Sutopo Purwo Nugroho ini tidak pernah absen memberikan informasi tentang bencana dan penanggulang untuk warga yang terdampak.
Sakit yang dideritanya kanker paru stadium empat, tidak membuatnya kehilangan semangat dalam bekerja sebagai Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), dia melayani dan menjawab serta mengarahkan setiap pertanyaan warga, media dan pejabat yang ingin mendapatkan informasi, tanpa lelah dan melihat waktu. “Ini pekerjaan saya dan tugas saya. Jadi harus saya hadapi dan jawab dan jelaskan,” ungkap Sutopo.
Namun tadi subuh sekitar pukul 01.00 Wib, redaksi mendapatkan informasi bahwa Sutopo telah menutup mata, kala melakukan pengobatan pada penyakitnya ini di China.
Kami atas nama redaksi Manadones mengucapkan turut berdukacita atas kepergian orang kuat yang tabah di BNPB yang selalu fokus dan selalu tampil ramah tanpa memperlihatkan kesakitan yang dideritanya.
Selamat jalan Bapak Sutopo, pergilah dengan tenang, dirimu adalah inspirasi kami untuk mencintai dan selalu totalitas dalam bekerja. (*)