TAHUNA, 8 MARET 2021 — Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker), Kabupaten Kepulauan Sangihe, Doktarius Pangandaheng memastikan bahwa tahun 2021 ini, Kabupaten Kepulauan Sangihe akan mendapatkan bantuan dana pelatihan.
Dana ini, berupa dana operasional pelatihan kompetensi (OPK), sebesar Rp200 juta untuk empat angkatan yang bersumber dari DIPA Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker). “Selain itu, akan ada lagi anggaran yang turun untuk Balai Latihan Kerja atau BLK ikan asap ditahun 2021. Setiap angkatan itu, ada 20 orang tenaga kerja, baik pria/wanita dengan usia 17 sampai dengan 45 tahun. Mereka itu akan dilatih dan dididik selama 45 hari untuk menjadi terampil dan terdidik memasuki pasar kerja sendiri bahkan membuka usaha sendiri, sehingga empat angkatan akan menghasilkan 80 orang tenaga kerja terampil dan terdidik bidang jahit-menjahit dan bordir,” tutur Pangandaheng.
Ini dituturkan kadisnaker yang ramah ini, usai menghadiri Pembukaan Pelatihan Berbasis Kompetensi di BLK (Balai Latihan Kerja), di. KotaTernate akhir pekan kemarin
Pada pertemuan yang dibuka langsung oleh Menteri Ketenagakerjan RI, Ida Fauziah, didampingi juga Dirjen Binalattas Kemnaker RI, Budi Hartawan di Ternate, Disnakertrans Sangihe memanfaatkan pertemuan tersebut dengan melakukan lobi. (Ryansengala)





