Terus Melaju di Kuartal I 2025 IOH Capai 95,4 Juta Pelanggan dan Catat Pendapatan Rp13,5 M

inf grafis

JAKARTA, 30 JUNI 2025 – Kerja keras untuk terus melaju, dengan menghadirkan beragam program terbaik yang selalu dikemas menarik untuk menjawab kebutuhan teknologi komunikasi teknologi pada masyarakat, membuat pada kuartal I 2025 ini, Indosat Ooredoo Hutchison (IDX: ISAT) (“Indosat,” “IOH,” atau “Perusahaan”) kembali membukukan  kinerja yang progresif pada sebagian besar indikator kinerja utama.

 

Bacaan Lainnya

Pada kuartal pertama tahun 2025, pertumbuhan average revenue per user atau ARPU Indosat tercatat mencapai hampir Rp40 ribu (Rp39,2 ribu), tumbuh sebesar 4,6% YoY, sementara jumlah pelanggan seluler bertambah sebanyak 700 ribu dibandingkan kuartal sebelumnya, sehingga total pelanggan mencapai 95,4 juta. Indosat mencatat pendapatan yang stabil sebesar Rp13.577,9 miliar, dengan EBITDA sebesar Rp6.415,1 miliar—tumbuh 0,6% secara kuartalan (QoQ), didukung oleh fokus berkelanjutan Perusahaan terhadap disiplin biaya dan eksekusi yang efisien.

 

Laba Bersih yang dapat didistribusikan kepada Pemilik Entitas Induk meningkat sebesar 27% secara kuartalan menjadi Rp1.311,1 miliar, menandai kinerja laba positif selama 17 kuartal berturut-turut. Pencapaian ini semakin memperkuat komitmen Indosat dalam menciptakan nilai jangka panjang di tengah persaingan industri yang kian intensif. “Capaian kuartal ini tidak hanya mencerminkan kinerja keuangan yang solid, tetapi juga dedikasi tanpa henti dari seluruh tim kami dalam melayani masyarakat Indonesia. Di tengah lanskap yang semakin kompetitif, kami tetap teguh pada tujuan besar kami dalam memberdayakan Indonesia,” tutur President Director and Chief Executive Officer of Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha.

Baca juga  ENHYPEN jadi Boy Group dengan Penjualan Tertinggi ke-5 dalam Sejarah Hanteo

 

 

Vikram menambahkan bahwa dalammembangun fondasi bagi Indonesia yang berbasis digital dan AIj, Indosat tengah mempersiapkan masa depan digital Indonesia dengan memperluas infrastruktur jaringan ke seluruh penjuru negeri – terutama dengan jaringan berkapasitas tinggi yang siap mendukung teknologi AI. Melalui investasi berkelanjutan di jaringan 4G dan persiapan menuju 5G, Indosat membuka akses digital yang lebih luas, cepat, dan andal, terutama di daerah yang masih kurang terlayani. Infrastruktur ini bukan hanya krusial untuk konektivitas, tetapi juga mendukung teknologi-teknologi yang akan mendorong transformasi Indonesia berikutnya: AI, IoT, cloud computing, dan platform digital.

 

Diurai juga, selama kuartal ini, IOH telah mengalokasikan belanja modal (Capex) sebesar Rp2.620,4 miliar, dengan 90,4% diantaranya dialokasikan pada pengembangan bisnis seluler. Jumlah total BTS 4G Indosat meningkat menjadi 202.179, naik 10% dibandingkan tahun sebelumnya, yang turut memperluas akses digital dan meningkatkan kualitas layanan di seluruh negeri.

Baca juga  Kol (Mar) Hendy Dwi Bayu Ardiyanto Ingatkan Kesiapan Satdik 4 Kodiklatal

 

Pada ajang Mobile World Congress 2025 di Barcelona, Indosat mengumumkan kolaborasi strategis dengan Nokia dan NVIDIA, menjadikannya operator pertama di Asia Tenggara, dan ketiga di dunia yang secara komersial mengimplementasikan teknologi AI-RAN. Inovasi ini memperkuat jaringan 5G Cloud RAN milik Indosat dengan kecerdasan buatan, sehingga mampu meningkatkan efisiensi jaringan, mengurangi konsumsi energi, dan memperbaiki kualitas layanan. Selain itu, Indosat juga menyelenggarakan Indonesia AI Day for Mining Industry, mempertemukan berbagai pemangku kepentingan untuk mengeksplorasi solusi berbasis AI, 5G, dan IoT dalam rangka menciptakan keberlanjutan dan meningkatkan efisiensi di salah satu sektor vital di Indonesia. (gracey wakary)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Manadones di saluran WHATSAPP

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *