PKT Raih Predikat National Lighthouse Industry 4.0

MANADONES, 26 April 2021 – PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT), resmi menyandang predikat National Lighthouse Industry 4.0, yang ditetapkan Kementerian Perindustrian RI sejak 2020.

PKT menjadi perusahaan pertama dan satu-satunya di lingkungan BUMN, yang berhasil meraih predikat tersebut. Penghargaan diterima Direktur Utama PKT Rahmad Pribadi, dari Menteri Perindustrian RI Agus Gumiwang Kartasasmita, disaksikan Menteri BUMN Erick Thohir, saat MoU dan Kick Off Assesmen INDI 4.0 BUMN di Gedung Kemenperin Jakarta, pada Kamis (22/4) lalu.

Bacaan Lainnya

Rahmad Pribadi mengungkapkan, National Lighthouse Industry 4.0 merupakan wujud nyata komitmen PKT terhadap transformasi industri 4.0, yang dikembangkan perusahaan untuk meningkatkan performa dan daya saing di pasar nasional maupun global.

Predikat ini, menjadikan PKT sebagai role model dunia industri tanah air, terkait implementasi teknologi berbasis industri 4.0 dalam aktivitas bisnis, sekaligus wujud dukungan PKT terhadap Making Indonesia 4.0, yang dicanangkan Pemerintah RI sejak 2018. “Komitmen PKT sebagai National Lighthouse, direalisasikan melalui integrasi proses bisnis melalui penerapan enterprise resources planning dan implementasi IT Master Plan, serta IT Roadmap dengan inisiatif pengembangan aplikasi maupun infrastruktur IT,” ujar Rahmad, seperti yang MANADONES kutip dalam siaran pers yang dikirim siang tadi.

Baca juga  Trafik Layanan Data Telkomsel Tumbuh Hingga 21% saat Ramadan dan Idul Fitri

Berbagai use case industry 4.0 juga berhasil diterapkan PKT, diantaranya Smart Operation, Smart Maintenance, Smart Distribution, Digital Performance Management System, Smart Farming Solution, serta use case lainnya. Melalui inovasi tersebut, PKT mampu meningkatkan kinerja secara signifikan yang berdampak pada pencapaian target serta daya saing Perusahaan, mulai penurunan frekuensi dan durasi unscheduled shutdown, meningkatnya efisiensi energi, rate produksi, indeks keandalan pabrik, efisiensi biaya distribusi, produktivitas pekerja serta efisiensi biaya produksi.

Menghadapi pandemi Covid-19, PKT juga berupaya maksimal meningkatkan performa Perusahaan, melalui transformasi bisnis yang berorientasi industri 4.0, dengan menerapkan Artificial Intelligence dan metode forecasting. Metode tersebut berdampak pada efisiensi dan kinerja, sekaligus meningkatkan aspek competitiveness Perusahaan. Guna memaksimalkan inovasi, PKT turut menjalin kerjasama dengan berbagai institusi dan lembaga pendidikan maupun riset di Indonesia untuk beragam terobosan berbasis digital.

Baca juga  Indosat Business Hadirkan Solusi IoT untuk Dukung Konservasi Mangrove di Indonesia

Selain itu, PKT juga melakukan pembenahan dan perbaikan seluruh resources untuk optimalisasi digital di lingkungan Perusahaan, sehingga pengembangan teknologi informasi dan digitalisasi industri semakin memperkuat daya saing di kancah nasional maupun global.

Menteri BUMN Erick Thohir, mengatakan transformasi industri 4.0 merupakan wujud percepatan digitalisasi teknologi dan inovasi, dalam meningkatkan daya saing industri tanah air. BUMN didorong terus meningkatkan sinergitas di lingkungan holding pupuk dalam menciptakan transparansi digital hingga proses bisnis secara nyata. “Kami harap ini bisa memacu seluruh BUMN untuk melakukan percepatan transformasi industri 4.0, sehingga ada impactfull dalam hal persaingan maupun efisiensi terhadap value chain masing-masing BUMN” kata Erick Thohir.

Sementara Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, menyebut predikat National Lighthouse Industry 4.0, PKT kini menjadi role model bagi pelaku industri, sekaligus menjadi mitra dialog pemerintah dalam implementasi industri 4.0 di Indonesia. “National Lighthouse Industry 4.0 dapat dijadikan contoh transformasi digital dan penerapan teknologi industry 4.0 di Indonesia,” kata Agus Gumiwang. (graceywakary)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Manadones di saluran WHATSAPP

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *