Rupiah Merosot karena Sentimen “risk-off” di Pasar

Petugas menunjukkan uang dolar AS dan uang rupiah di salah satu kantor cabang PT. Bank Mandiri Persero Tbk, Jakarta, Selasa (31/1/2023). ANTARA FOTO/Reno Esnir/tom.

 

 

Bacaan Lainnya

 

 

 

 

JAKARTA, 28 AGUSTUS 2024 (ANTARA) – Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu, dibuka merosot karena sentimen risk-off di pasar terkait ancaman penghentian produksi minyak dari Libya.

 

Pada awal perdagangan Rabu pagi, rupiah turun 14 poin atau 0,09 persen menjadi Rp15.509 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.495 per dolar AS. “Isu politik mulai mengkhawatirkan investor, terutama karena adanya ancaman penghentian produksi minyak dari Libya,” kata Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu. Selain itu, rupiah melemah akibat sentimen menguatnya data Durable Goods Order di Amerika Serikat (AS), yang diikuti meningkatnya tensi geopolitik di Timur Tengah. Sentimen tersebut mendorong apresiasi dolar AS secara global. Sentimen risk-off juga turut memengaruhi pasar obligasi domestik, tercermin dari imbal hasil (yield) Surat Berharga Negara (SBN) yang meningkat 1 basis poin (bps) di seluruh tenor kemarin.

Baca juga  Baru 103 Fintech Lending yang berizin di OJK

 

Volume perdagangan obligasi pemerintah pada Selasa tercatat sebesar Rp19,6 triliun, lebih tinggi dibandingkan volume perdagangan Senin sebesar Rp15,3 triliun. Kepemilikan asing pada obligasi Pemerintah Indonesia turun sebesar Rp4,08 triliun menjadi Rp848 triliun atau 14,45 persen dari total outstanding pada 26 Agustus 2024. Pemerintah mengadakan lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dan berhasil menyerap Rp8 triliun dari penawaran masuk sebesar Rp23,89 triliun. Josua memperkirakan rupiah akan berada di rentang Rp15.425 per dolar AS sampai dengan Rp15.525 per dolar AS pada hari ini.

Pewarta : Martha Herlinawati S

Editor : Faisal Yunianto

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *