Hasil Rapid Tes Se Sulut, 14 Warga Reaktif Corona

MANADO – Rapid Test yang dilakukan oleh sekitar 1.551  warga masyarakat Sulawesi Utara (Sulut), hingga sore tadi menghasilkan hampir  90 persen lebih warga dinyatakan non reaktif alias negatif dari papara virus corona disease 19 (Covid-19).

Ini dijelaskan langsung oleh Juru Bicara Gugus Tugas Khusus Epimologi Covid 19 Sulut, dr Steaven Dandel dalam video conference nya belum lama ini. “Hasil yang reaktif hanya 14 warga saja. Namun proses ini tetap dijalankan terus ke kabupaten dan kota se Sulut,” jelas Dandel, sambil menyebutkan bahwa hasil ini menyatakan bahwa 14 orang tersebut terpapar virus asal Wuhan. Dandel juga menambahkan bahwa penggunaan Rapid Test tidak boleh dilakukan secara manual atau warga awam. “Menggunakan alat tes ini tidak bisa oleh warga yang tidak memiliki latar belakang medik, jadi harus perawat atau dokter,” tambahnya.

Bacaan Lainnya
Baca juga  Polri dan Jajarannya Wajib Bantu Turunkan Angka Stunting

Rapid test sendiri adalah tes masal pada warga untuk menekan penyebaran covid 19. Seperti yang dikutip dari situs web Oxford, alat test ini bisa secara khusus mengenali fragmen RNA dan RNA SARS-CoV-2 (COVID-19). Selain itu, teknologinya sangat sensitif. Ini berarti bahwa pasien pada tahap awal infeksi dapat diidentifikasi lebih cepat, berpotensi membantu mengurangi penyebaran coronavirus SARS-CoV-2 alias Covid 19. Hingga siang tadi, dari data yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat dii 34 provinsi di Indonesia terdapat 4.557 warga yang positif covid 19, kemudian 380 warga dinyatakan tidak terinfeksi lagi dan sebanyak 399 warga meninggal dunia karena virus yang kini jadi wabah dunia. Sulut sendiri hingga kini memiliki 17 warga yang positif. Mari tetap waspada. (graceywakary)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *