AIRMADIDI — Dinas Perindustrian Kabupaten Minahasa Utara (Minut), dianggap berhasil memberdayakan usaha mikro kecil menengah (UMKM), di masa pandemi ini membuat para wakil rakyat di Kota Ternate melakukan kunjungan untuk melihat serta belajar langsung.
Tidak tanggung-tanggung sebanyak delapan anggota komisi II DPRD Kota Ternate yang dipimpin oleh wakil ketuanya, Ali Sjarief pagi tadi, langsung bertemu ke Kepala Dinas Perindustrian Minut, Toar Sendow. “Dalam rangka pelaksanaan fungsi tugas kami sebagai wakil rakyat, kami merasa perlu untuk studi banding ke daerah yang mampu memberdayakan UMKM nya di masa pandemi ini. Dan Kabupaten Minahasa Utara, menjadi tujuan kami, ini baik untuk masukkan pada instasi partner kami untuk mengambil contoh baiknya,” tutur Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Ternate, Ali Sjarief tadi pada Kadis Toar dihadapan media.
Sementara, Kadis Perindustrian Minut menyebut bahwa kunjungan studi banding ini dirinya memaparkan beberapa langkah menunjang dan memberdayakan UMKM di Minut kala di terpa wabah Corona Virus Disease 19 atau Covid-19. “Penggunaan teknologi untuk saling tukar informasi jadi hal penting. Selain itu, sesuai petunjuk Bupati Minut, Vonnie Anneke Panambunan bahwa UMKM Minut harus mampu bertahan dan terus berinovasi, dengan tidak meninggalkan kualitas nya,” jelas Toar. Dia kemudian merujuk pada beberapa UMKM yang terus berinovasi di masa pandemi ini dan makin dilirik sebagai produk lokal unggulan seperti produk tanaman higenis yang dipasarkan secara lokal dan mampu naik daun, ada juga kerajinan tangan dan lainnya. “Semoga kunjungan mereka akan membuat UMKM di sana juga bisa bertahan,” tambahnya. (gracey wakary)
