MANADO, 2 FEBRUARI 2021 — Tidak stres, perbanyak istirahat, disiplin ikut anjuran dokter dan isolasi mandiri membuat wanita penyambung lidah masyarakat Manado daerah Pemilihan Mapanget Singkil, Jurani Rarubua cepat sembuh dari wabah asal China yang mendunia, Corona Virus Disease –19 atau Covid –19.
Pada MANADONES, mantan pebisnis ini menyebut sempat kaget saat menerima hasil laboraturium pemeriksaan Covid –19, bahwa dirinya tertular wabah yang belum ada obatnya. “Sempat kaget, tapi tidak down karena sudah banyak informasi tentang Covid –19 yang menyebutkan imun kuat harus dipertahankan. Saya pun langsung mengisolasi diri dan sama sekali tidak keluar rumah. Minum obat dokter dan banyak membaca serta asupan gizi di makanan yang saya makan saya jaga, plus berjemur di matahari pagi,” katanya.

Alhasil, tidak menunggu dua pekan, istri aparat keamanan yang hobi membawa sendiri bantuan pada warga yang terdampak bencana alam Manado, ini langsung dinyatakan sembuh.
Dia pun juga menyebut, kala dinyatakan sembuh dirinya makin disiplin untuk patuh pada protokol kesehatan Covid –19 dengan menjaga kesehatan, menggunakan masker, selalu rajin mencuci tangan dan tidak berkerumun. “Jadi jika ada kumpulan orang lebih dari delapan orang, saya pasti menjauh. Dan berusaha tegas mengikuti protokol kesehatan Covid –19,” jelasnya.
Disinggung soal vaksinasi, untuk penangulangan Covid –19, anggota DPRD Manado dari PSI ini langsung menyebut kata setuju. “Karena vaksinasi itu penting, jangan takut divaksin dan jangan takut disuntik vaksin,” terangnya sambil menyebut dia tidak bisa mendapat vaksin karena sudah mampu sembuh dari wabah ini. (graceywakary)





