MANADO, 11 MEI 2023 — Dunia politik, memang masih baru bagi lulusan S2 tercepat di Universitas Gadjah Mada (UGM), namun keinginannya untuk memajukan sumber daya manusia (SDM) di kawasan Bolmong Raya (BMR), menuju Indonesia Emas 2045 begitu besar.
“Dua hal yang akan saya gaungkan dan tuntaskan, menekan angka stunting dan pencegahan pernikahan dini. Ini berkaitan dengan goal PBB dan tentu saja Indonesia,” kata pemilik nama lengkap Feramitha Tiffani Mokodompit SE MBA, usai pendaftaran bakal calon legislatif dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan siang tadi di Kantor Komisis Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi utara (Sulut).
Bagi Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bolaang Mongondouw (Bolmong) ini, stunting adalah masalah serius yang harus segera diatasi terutama di beberapa kawasan di Bolmong. Lulusan S1 dari Universitas Islam Internasional (UII) pun sudah menyiapkan data, pemetaan wilayah dan program langsung pada keluarga yang memiliki balita stunting. Tidak ketinggalan program untuk membuka wawasan agar para milenial bisa terus mengecap pendidikan dan tidak cepat memutuskan untuk menikah dini. “BMR memiliki sumber daya alam yang luar biasa, dan kita sebagai generasi muda harus memiliki tanggungjawab menjadi pengolah utamanya. Dorongan dan pemahaman ini yang akan saya bawa dalam kegiatan saya kedepannya,” sebut si bungsu dari tiga bersaudara ini.
Mitha, sapaan akrabnya kemudian dengan berbesar hati mengungkapkan akan tetap loyal pada partainya karena melihat visi dan para perempuan hebat di PDIP. Koordinator Wilayah (Korwil) Badan Penanggulangan Bencana (BAGUNA) PDIP BMR ini optimistis, langkah baik dan programya yang akan membuat para calon pemilih memilihnya. “Doa dan keyakinan dan dukungan keluarga terutama orang tua saya, yang membuat saya maju. Saya memang masih berusia muda namun saya memiliki tanggungjawab dan kemampuan dewasa untuk menjadikan daerah saya maju,” tutup putri bungsu dari Penjabat Bupati Bolmong, Ir Limi Mokodompit dengan senyum. (leslymanampiring/graceywakary)