MANADO, 22 JANUARI 2025 – Salah satu wakil rakyat yang duduk sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Billy Lombok meminta agar masyarakat waspada dengan iming iming gaji yang fantastis, namun tidak menggunakan mekanisme jalur dari pemerintah.
Pasalnya, pemerintah secara utuh tidak akan bertanggungjawab dengan segala kemungkinan negative yang terjadi, saat masyarakat menggunakan jalur illegal untuk bisa bekerja di luar negeri. Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara Billy Lombok Tegaskan Berbahayanya Untuk Kerja di Luar Negeri Lewat Jalur Ilegal. “Masyarakat Sulut wajib waspada, agar hati-hati dalam menerima panggilan untuk bekerja di luar negeri, tanpa menggunakan mekanisme sebagai pekerja migran yang legal yang diatur oleh pemerintah,” imbau Lombok pada MANADONES saat ditemui di Bandara Sam Ratulangi (Samrat) pag tadi.
Salah satu petinggi di Partai Demokrat Sulut ini juga menyebut, minimnya sarana bantuan pemerintah RI, bagi para pekerja migran luar negeri yang menggunakan jalur illegal. “Saat mereka bekerja dan mendapat ancaman atau masalah serius di dunia kerja yang mereka pilih di luar negeri, pemerintah akan sangat terbatas memberikan bantuan,” ungkap Lombok. Selain itu, dia juga mengimbau agar tidak tergiur dengan iming gaji besar bekerja di luar negeri terutama di sesame negara ASEAN yang tidak menggunakan jalur legal milik pemerintah, karena kebanyakan yang pekerjaan yang diberikan tidak sesuai dan gaji pun dibawah harapan hidup. “Adanya pekerja migran yang meninggal dunia,, saya juga turut berbela sungkawa, semoga keluarga besar yang ditinggalkan tabah,” tutupnya. (agung koyongian)