Batik Air, member of Lion Air Group turut mendukung kelancaran distribusi barang dan penanganan kargo terutama obat-obatan telah melayani penerbangan sewa tertentu (charter) dari Bandar Udara Internasional Xiaoshan Hangzhou, provinsi Zhejiang, China menuju Indonesia melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten (CGK).
Dalam rilis yang diterima Manadones malam tadi, penerbangan dengan ID-8622 mengudara dari Soekarno-Hatta pukul 15.00 waktu setempat (Waktu Indonesia Barat, GMT+ 07) dan telah tiba di Hangzhau pukul 22.35 waktu setempat (China Standard Time, GMT+ 08). Penerbangan kembali dari Hangzhou nomor ID-8623 pukul 00.35 waktu setempat dan mendarat di Soekarno-Hatta pada 06.10 Wib waktu setempat.
Batik Air mengoperasikan pesawat Airbus 320-200. Penerbangan ini, membawa 17 awak pesawat serta total 1.293 box dengan berat 8.569 kg obat-obatan. Seluruh kargo telah menjalani pemeriksaan, pengawasan ketat dan dikemas menurut standar yang berlaku. Batik Air dalam penerbangan ini bertujuan untuk mendukung program pemerintah sejalan kelancaran distribusi kargo, membantu misi kemanusiaan di tengah pandemik wabah corona virus disease (covid-19),” jelas Chief Executive Officer (CEO) Batik Air, Captain Achmad Luthfie.
Dia juga menambahkan bahwa penerbangan dioperasikan sesuai standar operasional prosedur (SOP) dengan tetap mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan (safety first), serta protokol kesehatan untuk Covid-19.
Dimana, Batik Air tetap melakukan pengecekan kesehatan sebelum terbang kepada pilot, awak kabin dan teknisi yang bertugas. Pemeriksaan kesehatan sebelum penerbangan (pre-flight health check) sangat penting untuk menentukan kondisi sehat serta laik terbang (airworthy for flight), agar keselamatan dan keamanan elama dalam penerbangan terjamin. Awak pesawat menjalani 14 hari karantina sesuai protokol kesehatan yang difasilitasi oleh Lion Air Group. (marsel)