MANADO, 24 OKTOBER 2022 – Bagi Konsul Jenderal (Konjen) Filipina, Angelica C Escalona belajar Bahasa Indonesia sangat menantang, namun menyenangkan.
Butuh waktu, sekira tiga pekan baginya, untuk bisa bertutur dan membaca buku Bahasa Indonesia.
“Saya belajar sejak awal September, karena kami ada kerja sama dengan Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Utara,” ujar orang nomor satu di Kantor Konsulat Jenderal Filipina di Manado, pada MANADONES, usai membacakan cerita pada 50 anak SD, dengan menggunakan Bahasa Indonesia.
Walau begitu, Escalona mengaku sempat gugup karena dia harus berhadapan langsung dengan anak anak SD, yang mengemaskan. “Sangat senang, saat mereka merespon dan ikut memberikan jawaban disetiap pertanyaan saya,” ungkapnya.
Kepala Balai Bahasa Provinsi Sulut (BBPSU), Januar Pribadi SIP MM, membenarkan bahwa pihaknya mengundang Konjen Escalona sebagai salah satu pencerita di Kegiatan Bercerita, yang digelar di Aula BBPSU. Selain itu, Januar juga mengurai bahwa Kegiatan Bercerita digelar dalam rangka Bulan Bahasa dan Sastra, yang dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan setiap bulan Oktober sejak 1980.
Peringatan ini, disebut Januar tidak lepas dari peristiwa bersejarah Sumpah Pemuda, yang jatuh pada tanggal 28 Oktober. “Butir ketiga Sumpah Pemuda menyatakan, bahwa Bahasa Indonesia merupakan satu-satunya bahasa persatuan di Indonesia,” katanya. (gracey wakary)