KPU Sulut Sosialisasikan Tahapan Pilkada Gubernur pada Pengungsi Gunung Ruang di Bitung

Para pengungsi Gunungapi Ruang yang ada di Kota Bitung kemarin, mendengarkan sosialisasi KPU Sulut dan Bawaslu Sulut.

MANADO, 3 JULI 2024 – Kejadian bencana alam, meletusnya gunungapi Ruang di Tagulandang pada April lalu, memberi dampak dalam proses tahapan pemilihan kepala daerah.

 

Bacaan Lainnya

Untuk itu, kemarin (2/6), Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Utara (Sulut), melakukan Sosialisasi Tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur 2024, kepada pengungsi gunungapi Ruang Kampung Laingpatehi dan Kampung Pumpente Kabupaten Kepulauana Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), yang mengungsi di Kota Bitung. Kegiatan ini berlangsung di rumah susun Sagerat, Kota Bitung yang menjadi tempat pengungsian. “Ini bertujuan, untuk memberikan pemahaman mendalam kepada warga terdampak terkait proses Pilkada Serentak. Saat ini,  kami memberikan pada warga pengungsi penjelasan tentang pentingnya partisipasi dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sulut yang akan datang, serta tahapan-tahapan yang akan dilalui dalam proses demokrasi tersebut,” anggota KPU Sulut, Awaluddin Umbola saat membuka kegiatan ini.

Baca juga  Wali Kota Bitung Puji Booth Polimdo yang Hadir di SETE 2023

 

Umbola kemudian menyebut, tugas KPU adalah untuk melayani pemilih di dalam pelaksanaan hari H pemungutan suara tanggal 27 November 2024, mendatang. “Kami berharap bapak ibu akan tetap terlayani, dan tetap akan bisa menggunakan hak konstitusinya. dengan keterbatasan  semua dinamika proses tahapan yang akan kita lewati bersama sampai dengan 27 November 2024 nanti,” ungkapnya. Tidak hanya itu, Umbola juga menguraikan status kependudukan pengungsi erupsi gunungapi Ruang yang akan direlokasi ke wilayah Modisi, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), pada saat pelaksanaan Pilkada 27 November 2024 mendatang. Menurtnya, status para pengungsi yang ada di Bolsel jika telah menetap dan KTP Bolsel, tentu akan disesuaikan. “Namun jika masih menggunakan KTP Sitaro ada opsi lain yang kita lakukan seperti pengadaan TPS Lokasi Khusus (Loksus) di lokasi pengungsian seperti di Rusunawa ini,” terang Umbola

Baca juga  Adu Program Pembangunan yang Inklusif di Debat Pertama Paslon Wali Kota Manado

 

Hadir juag Kepala Kesbangpol Sulut Ferry Sangian, serta Perwakilan Kodam XIII Merdeka dan Polda Sulut pada kesempatan ini, serta ikut juga hadir langsung anggota KPU RI, Betty Epsilon Idroos yang datang dan memantau langsung pelaksanaan sosialisasi tersebut, bersama Komisioner KPU Sulut Lanny Ointu dan jajaran, Ketua Bawaslu Sulut Ardiles Mewoh serta Koordinator Divisi Penanganan, Pelanggaran Data Informasi Bawaslu Sulut, Zulkifli Densi. (graceywakary)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Manadones di saluran WHATSAPP

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *