MANADO — Kawasan wisata andalan Indonesia yang ada di Kota Manado, Taman Nasional Bunaken akhirnya ditutup dari segala aktivitas pariwisata yaitu kunjungan wisatawan ke area ini, hingga 29 Mei mendatang.
Penutupan kawasan pariwisata unggulan di Indonesia ini ,tertuang dalam pengumuman bernomor PG.02/BTNB/TU/UM/3/2020 oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Direktorat Konservasi SDA dan Ekosistem Balai Taman Nasional Bunaken, yang ditandatangani langsung oleh Kepala Balai Taman Nasional Bunaken Farianna Prabandari pada kemarin siang (23/3). Pengumuman penutupan kegiatan wisata di area Taman Nasional Bunaken ini, meliputi kunjungan wisata di Pulau Bunaken, Pulau Mantehage, Pulau Main, Pulau Siladen dan Pulau Manado Tua. Dengan dasar pengumuman adalah Surat Edaran Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan nomor 1/MENLHK/SETJEN/SET/PEG.1/3/2020 tentang pencegahan penyebaran Corona Virus Disease (Covid) 19. Selain penutupan aktivitas wisata di pulau pulau diatas, kawasan perairan Poopoh, Arakan, Wawontulap dan Pomparen. “Bagi pengunjung atau pelaku wisata yang tidak mengindahkan pengumuman ini, maka ada tindakan tegas yang akan diberlakukan,” isi surat pengumuman ini.
Kawasan Taman Nasional Bunaken sendiri adalah kawasan unggulan untuk kegiata wisata bawah air, dari pantauan Manadones hingga pekan lalu aktivitas wisata berkunjung ke pulau terutama Pulau Bunaken dan bawah airnya masih terjadi. (graceywakary)
