MANADO, 10 JANUARI 2023 – Memiliki area gedung yang modern, dengan dilengkapi café asik, galeri investasi serta area UMKM dan tidak ketiggalan kawasan bengkel untuk para mahasiswa merakit mesin buatan mereka, membuat kampus Politeknik Negeri Manado (Polimdo) disebut sebagai kampus yang berbeda dibanding kampus politeknik lainnya di Indonesia.
Ini, dikatakan oleh Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Diksi Kementerian Pendidikan Kebudayaan dan Riset Teknologi (Kemendikbudristek) RI, DR Hendry TH Tambunan SE MA dan Inspektur Investigasi, Inspektorat Jendral Kemendikbudristek RI, Lindung SM Sirait SE MM saat berkunjung ke kampus Polimdo pagi tadi.
“Kampusnya sangat asri dan nyaman, pasti para mahasiswa merasa bangga dan nyaman belajar di area kampus ini,” kata Lindung sembari menambahkan bahwa kampus Polimdo akan menjadi contoh pengelolaan kampus Politeknik di Indonesia. Tidak ketinggalan Tambunan menambahkan bahwa pengelolaan Cafe Polimdo, yang merupakan teaching factory jurusan Pariwisata di lantai 1 Gedung Kuliah Terpadu memberikan suasana kampus seperti mall.
Direktur Polimdo Dra Maryke Alelo, MBA kemudia menerangkan bahwa kehadiran kampus dan café serta beberapa galeri adalah salah satu cara menunjang para mahasiswa untuk paham dan mampu berinteraksi dengan dunia kerja. “Jadi mereka bertanggungjawab pada kampus mereka termasuk keberadaan café dan galeri yang ada,” ungkapnya, di damping para Wakil direktur, Ketua dan Sekertaris Jurusan serta pejabat Polimdo lainnya. (graceywakary)