MANADO – Langkah hebat, kembali dipertunjukkan oleh Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey di pertengahan tahun 2019 ini.
Usai berhasil menggandeng investor China untuk bekerja sama menggarap dunia pariwisata dan infrastruktur di Sulut, OD-SK kembali buat gebrakan baru dengan mempertontonkan keberhasilan keduanya melakukan lobi lobi ekonomi ke Amerika Serikat (AS) sejak beberapa tahun lalu, dengan diresmikannya investasi perikanan bernilai Rp700 Miliar melalui Forever Oceans (FO). FO sendiri, merupakan perusahan global yang berkantor di Virginia Amerika Serikat untuk budidaya ikan jenis Amber Jack yang nantinya beroperasi di perairan Likupang Minahasa Utara (Minut) dan Perairan Manado. Dari situsnya www.foreveroceans.com dijelaskan bahwa perusahaan yang di gawangi oleh Jason Heckathorn, selaku CEO.

“Forever Oceans berfokus pada spesies bernilai tinggi yang dapat dibudidayakan secara berkelanjutan dalam skala besar, Kami ingin pelanggan tahu bahwa setiap kali mereka membeli ikan Forever Oceans, mereka membeli produk premium. Kami ingin pelanggan kami bangga mengetahui bahwa dengan mengonsumsi ikan Forever Oceans mereka membuat keputusan ramah lingkungan yang bermanfaat bagi lautan dan planet kita. Kami ingin pelanggan kami menikmati makanan sehat dan bergizi,” seperti yang dikutip Manadones dalam situs mereka siang tadi. Perusahaan ini juga memiliki mitra yang berkompeten di teknik perikanan sekelas NOAA Fisheries, Goodwin dan Virginia Tech. Sang CEO FO, secara khusus menyebutkan bahwa perusahaan mereka akan melibatkan sebagain besar adalah tenaga kerja lokal. “Dan investasi kami ini akan berlangsung dalam jangka waktu yang panjang,” kata Jason Heckathorn.
Gubernur, dalam peresmian yang digelar di hotel berbintang yang ada di kawasan bisnis Boulevard Manado, menyatakan bajwa kehadiran FO akan membawa perubahan besar dalam industri perikanan di Sulut, selain itu dia juga berharap perusahaan ini mendapatkan dukungan dari dinas terkait. Duta Besar (Dubes) AS, Joseph Donovan Jr dalam keteranganya juga menerangkan bahwa AS sangat gembira dengan kerja sama ini dan dia yakin perusahaan di AS lainnya akan tertarik untuk mengikuti langkah FO berinvestasi di Sulut. “Ini menandai hubungan yang baik sekaligus mempererat hubungan kedua negara, serta momen yang baik yang menandai perayaan 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan AS,” terangnya.