Foto: MinahasaCommandCenter-AnthonyPurukan
TONDANO – Memiliki kemampuan memajukan daerah Nyiur Melambai melalui serangkaian program yang pro rakyat, memiliki inovasi dan selalu turun mendampingi warga untuk berkarya, membuat Gubernur Olly Dondokambey, siang tadi dianugerahi gelar adat suku Minahasa, Tonaas Wangko um Banua.
Pemberian gelar adat ini sendiri digelar dalam Rapat paripurna yang digelar DPRD Minahasa dalam rangka Hari Jadi ke-591 Minahasa, di Wale ne Tou Tondano, oleh Majelis Kebudayaan Minahasa (MKM) dengan persetujuan para tokoh adat Minahasa yang merupakan perwakilan dari sembilan sub etnis di Minahasa.
Bupati Minahasa yang juga Ketua MKM, Royke Octavian Roring, menyatakan layak jika gubernur diberi gelar tersebut karena begitu besar dukungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut.
“Di bawah komando gubernur dan Wakil Gubernur, Steven Kandouw bagi pembangunan di Kabupaten Minahasa. Di mana hal itu terlihat dari program ODSK (Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan) yang turut menurunkan angka kemiskinan di Minahasa dari 7,9 persen di Tahun 2017 menjadi 7,3 persen pada Tahun 2018. Sementara dalam konteks pembangunan infrastruktur makin membaik dari tahun ke tahun karena berbagai program baik dari APBD kabupaten, APBD provinsi maupun APBDes,” jelas Roring.
Tidak hanya itu saja, mantan birokrat yang sempat menjabat sebagau Pj Walikota Manado ini, mengungkap investasi di Minahasa di Tahun 2017 mencapai Rp1,931 triliun, atau naik signifikan menjadi Rp3,85 triliun pada Tahun 2018 yang salah satunya merupakan multiplier effect sektor pariwisata yang dibangun dengan kebijakan gubernur dan wakil gubernur. “Gelar ini sudah layak dan memang untuk seorang pemimpin sekelas gubernur kita,” tambahnya.
Sementara itu, Gubernur Olly Dondokambey mengingatkan bahwa pemerintah adalah pelayan masyarakat sehingga dituntut untuk responsif mengatasi perubahan-perubahan yang ada. “Gelar ini adalah sebuah kebanggaan sekaligus pemacu saya dan semua warga Sulut untuk terus maju dan menjadikan Sulut makin hebat,” tegasnya, yang langsung disambut tepuk tangan meriah oleh para undangan yang hadir.
