MANADO, 26 JANUARI 2024 – Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan (KPw) Sulawesi utara (Sulut),terus melakukan aksi mendorong stabilitas harga komoditas penghasil inflasi daerah.
Kali ini, bersama dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Sulut, memberikan dukungan pada kegatan Deklarasi Kepengurusan Perkumpulan Persaudaraan Pedagang Pasar Tradisional (P4T) Kota Manado, yang digelar di Pasar Bersehati. “Kami sangat berharap dengan terbentuknya P4T ini, akan memperlancar kolaboratif aktif dan kemitraan antara TPID, dengan pedagang tradisional dalam upaya debottlenecking kelancaran distribusi pangan yang seringkali mempengaruhi kestabilan harga di Kota Manado,” kata Deputi KPw BI Sulut, Fernando Butar-butar yang hadir langsung dalam kegiatan yang digelar pada awal pekan ini (22/1).
Dia juga berharap, agar pedagang pasar menjadi mitra strategis BI dalam menjaga kelancaran sistem pembayaran di area pembelanjaan tradisional Sulut, melalui perluasan penggunaan QRIS, dan Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah. “Serta menjadi partner BI dalam mendukung perkembangan ekonmi Sulut,” tambah Fernando, seperti di kutip MANADONES dalam siaran pers BI KPw Sulut, yang diterima belum lama ini. Dalam kegiatan ini, BI secara simbolis memberkan rompi yang bertuliskan, Pedagang Garda Inflasi Suut, kepada para pengurus yang dilantik. Nampak hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut, Daniel Mewengkang, Asisten II Kota Manado, Atto Bulo dan perwakilan Polda Sulut. (graceywakary)
